Tasya Allesia Juara D'Academy 7, Pernah Keliling Jualan Donat - Es Kul-Kul

2 hours ago 2

Diterbitkan 29 Desember 2025 12:48 WIB

Tasya Allesia Juara D'Academy 7, Pernah Keliling Jualan Donat - Es Kul-Kul
Tasya Allesia pernah jualan donat dan es kul-kul keliling (cr: instagram.com/da7_tasyaallesia)

Kapanlagi.com - Tasya Allesia akhirnya menjadi juara 1 di ajang Dangdut Academy (DA) 7, kemenangan tersebut bukan sekadar tentang trofi dan hadiah uang tunai, melainkan sebuah perubahan nasib yang luar biasa.

Sebelum Tasya dikenal sebagai bintang dangdut masa depan, remaja asal Tangerang Selatan ini memiliki kehidupan yang sederhana. Ia tidak malu mengakui bahwa dulu ia harus bekerja keras membantu kedua orang tuanya menyambung hidup.

Tasya menceritakan bahwa jauh sebelum ia jadi juara D'Academy 7, ia menghabiskan hari-harinya dengan berjualan makanan ringan. Perjuangan hidup itulah yang membentuk mentalitas baja Tasya sehingga ia mampu bertahan dalam tekanan kompetisi yang sangat berat selama berbulan-bulan.

Baca juga berita lainnya di Liputan6.com

1. Jualan Donat dan Es Kul Kul Keliling

 instagram.com/da7_tasyaallesia)

"Alhamdulillah rezeki di tahun ini Allah kasih sangat berlipat ganda untuk Tasya dan keluarga. Nggak nyangka, dulu Tasya bener, Tasya dulu jualan bareng sama mama sama papa, bantuin mama papa dengan cara berbisnis, jualan donat, jualan es kul-kul dan lain-lain keliling," ujar Tasya di Studio 5 Emtek City.

"Alhamdulillah Tasya bisa nyampe di titik ini yang dulu cuma nyanyi dari panggung ke panggung sekarang bisa mendapatkan gelar juara satu Dangdut Academy 7," sambung Tasya.

2. Tasya Tak Pernah Terbayang Bisa Juara 1 DA7

 instagram.com/da7_tasyaallesia)

Perjalanan Tasya dari penyanyi panggung ke panggung hingga menjadi juara nasional adalah bukti nyata bahwa kerja keras tidak akan mengkhianati hasil. Ia merasa kemenangan ini bukan miliknya sendiri, melainkan rezeki bagi kedua orang tuanya yang selalu mendukungnya tanpa henti.

"Masya Allah rezeki kedua orang tua Tasya, rezeki Tasya. Nggak pernah terlintas sama sekali ya di benak Tasya untuk memegang piala ini, tapi alhamdulillah Tasya sekarang sudah memegang piala ini. Bismillah Tasya akan membawa nama baik Dangdut Academy 7 dan membawa nama dangdut lebih besar lagi ke depannya. Insya Allah," ujarnya lagi.

3. Orang Tua Tasya Bersyukur

 Youtube Indosiar)

Melihat keberhasilan sang anak, sang ibunda merasa sangat bangga. Ia menyebut panggung Dangdut Academy 7 adalah tempat di mana cita-cita anaknya yang paling mustahil sekalipun bisa menjadi kenyataan. Ia tak henti-hentinya berterima kasih kepada jajaran pimpinan Indosiar dan seluruh pihak yang terlibat.

"Terbukti panggung D Academy 7 ini ajaib banget, cita-cita Tasya bisa terpenuhi di Indosiar, Masya Allah. Terima kasih Bu Siwi, Pak Iki, semuanya yang terlibat, Bu Maria, Masya Allah... pokoknya semuanya yang tidak bisa Tasya sebutkan satu persatu, terima kasih sudah memberikan Tasya kesempatan untuk berkarya. Mudah-mudahan nanti Tasya amanah," pungkas sang Ibunda penuh syukur.

4. Profil Tasya Allesia

 instagram.com/indosiar)

KLovers, nama Anastasya Febrianty Susilo atau Tasya DA lagi hangat banget dibicarakan di panggung Dangdut Academy 7 Indosiar. Gadis berusia sekitar 15 tahun asal Tangerang Selatan ini sukses mencuri perhatian lewat vokal kuat, kontrol napas yang rapi, sampai gaya panggung ekspresif yang sering ia lengkapi dengan sentuhan pantomim.

5. Masuk Top 3 Bersama Valen dan April

 instagram.com/indosiar)

Tidak heran kalau sejak babak audisi, Tasya langsung bikin juri terpukau dan terus melaju hingga menyabet posisi Top 3 bersama Valen dari Pamekasan dan April dari Cirebon. Konsistensinya terlihat dari perjalanan panjang mulai dari 25 besar sampai Top 4, di mana ia memimpin perolehan virtual gift dan membuat Arbil harus terhenti di kompetisi.

6. Sempat Dibully Saat Memilih Genre Dangdut

 instagram.com/

Perjalanan Tasya memang penuh warna dan inspirasi. Dalam wawancara eksklusif bersama Tim KapanLagi, Tasya mengaku pernah mengalami masa tidak mudah saat memilih untuk menyanyikan dangdut. Ia bercerita, "Awalnya emang pop dulu. Berlanjut terus, berlanjut terus. Pas SD, aku mulai nyobain lagu-lagu dangdut. Terus berlanjut sampai sekarang. Cuma sempat berhenti juga."

Ketika ditanya alasannya, Tasya menjawab, "(sempat berhenti nyanyi dangdut) Karena itu dibully sama teman-teman Tasya. Karena nyanyi dangdut. Dibullynya tuh kayak biduan lah, inilah, alay lah, nyanyi dangdut lah, gitu-gitu." Meski begitu, pengalaman tersebut tidak mematahkan semangatnya untuk tetap berkarya.

7. Tasya Allesia Top 13 Idola Cilik 2022

 instagram.com/da7_tasyaallesia)

Ketertarikannya pada dangdut semakin terbentuk saat ia SMP, meski sejak kecil sudah akrab dengan berbagai genre musik. Sebelum mengikuti DA7, Tasya aktif membuat cover lagu, ikut lomba seni, bahkan mencoba dunia cosplay.

Bakat Tasya juga sudah terbukti lewat pengalamannya di kompetisi musik lain. Ia pernah lolos sebagai finalis Top 13 Idola Cilik musim keenam pada 2022. Kini pencapaiannya di D'Academy 7 melampaui perjalanan sebelumnya dan menunjukkan perkembangan yang signifikan sebagai performer muda.

8. Virtual Gift Jadi Penentu Juara DA7

Tidak hanya kuat secara teknis, perjalanan Tasya di DA7 juga didukung publik yang semakin besar. Di babak grand final, perolehan virtual gift menjadi penentu penuh karena juri tidak lagi bisa menyelamatkan peserta.

Artinya, dukungan fans punya peran besar dalam menentukan siapa yang akan menyabet gelar juara. Dengan bakat, kerja keras, dan dukungan kuat dari penggemar, Tasya membuktikan dirinya sebagai salah satu calon bintang dangdut masa depan yang patut diperhitungkan.

Read Entire Article