Dishub Periksa 14 Bus di Puncak Bogor, 2 Bus Terindikasi Tak Layak Jalan

Jakarta -

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor menggelar inspeksi keselamatan angkutan jalan di Jalan Raya Puncak dalam rangka libur Natal dan Tahun Baru. Hasil pemeriksaan itu ditemukan 2 bus yang dinyatakan tidak laik jalan sehingga harus melakukan perbaikan.

"Hari ini kami kembali melaksanakan kegiatan ramp check atau inspeksi keselamatan lalu lintas angkutan jalan, dan untuk hari ini kita laksanakan di dua lokasi. Yang pertama di Rest Area Barokah Cisarua dan juga di lokasi wisata Dairyland," kata Kabid Sarana Transportasi Jalan Dishub Kabupaten Bogor, Risnandar, Rabu (24/12/2025).

Pemeriksaan kondisi bus tersebut dilakukan. Sejumlah bagian fungsi tersebut dilakukan pengecekan oleh petugas guna memastikan berfungsi dengan baik.

"Kegiatan ini kami melakukan pemeriksaan terhadap kondisi teknis kendaraan bus yang mengunjungi rest area maupun Dairyland. Mulai dari pengecekan sistem pengereman, kemudian kondisi ban, wiper, sampai dengan kepada kelengkapan keselamatan," ungkapnya.

Tujuannya, untuk memastikan bahwa bus yang melintas di Puncak dalam keadaan layak jalan. Serta memastikan pengemudi dan asistennya dalam keadaan prima.

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa kendaraan bus yang beroperasi melalui jalur Gadog Puncak semuanya dalam kondisi laik jalan, laik operasi, dan memenuhi kelengkapan administrasi," bebernya.

"Serta upaya memastikan seluruh awak bus baik pengemudi maupun asistennya dalam kondisi sehat, prima, dan siap menjalankan tugas dengan baik serta memenuhi ketentuan administrasi yang sudah ditentukan," lanjutnya.

Sebanyak 14 kendaraan dilakukan pengecekan oleh petugas. Hasilnya, dua unit bus dinyatakan tidak layak jalan oleh petugas.

"Kemudian hasil dari kegiatan ini pada kesempatan hari ini terdapat 14 unit kendaraan bus yang kita lakukan pemeriksaan dan dari 14 bus tersebut ada dua unit yang dinyatakan tidak laik jalan," sebutnya.

Penindakan dilakukan oleh petugas berupa penilangan. Serta, bus diarahkan untuk kembali dan diperbaiki sebelum beroperasi.

"Demikian kegiatan ramp check pada hari ini dan kami menghimbau kepada manajemen perusahaan angkutan umum untuk selalu melaksanakan sistem keselamatan perusahaan angkutan umum di tempatnya masing-masing. Yang diantaranya yaitu melakukan pengecekan kondisi bus sebelum dioperasionalkan. Kemudian juga memeriksa memastikan awak bus semuanya dalam kondisi sehat dan memenuhi ketentuan administrasi yang sudah ditetapkan," pungkasnya.

(rdh/yld)